KARANGANYAR, HADILA — Untuk kali ke-12 secara berturut-turut SOLOPEDULI meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari kantor akuntan publik (KAP), setelah dilakukan audit internal laporan keuangan lembaga amil zakat infak sedekah dan wakaf tersebut sepanjang tahun 2020.

“Perolehan WTP merupakan apresiasi kepada SOLOPEDULI dalam manajemen lembaga dari sisi keuangan maupun pendayagunaan yang dilakukan secara profesional, transparan, dan akuntabel,” kata Ganung AB, SE, Ak, CA, CPA, pimpinan Kantor Akuntan Publik Ganung AB saat menyerahkan laporan hasil audit kepada Direktur Utama SOLOPEDULI, Sidik Anshori, S.Sos.I, pekan lalu.

Acara penyerahan laporan hasil audit berlangsung di Kantor Manajemen Pusat SOLOPEDULI di  Kompleks Griya Smart Jl.Tentara Pelajar, Jetak, Bolon, Colomadu, Karanganyar, Rabu (31/3/2021).

“Laporan keuangan SOLOPEDULI di tahun 2020 atas hasil assesmen dinyatakan wajar tanpa pengecualian (WTP) adalah opini terbaik yang bisa di dapat dari oleh perusahaan setelah di audit oleh akuntan publik,” tambah Ganung.

Dengan diauditnya SOLOPEDULI oleh KAP, menurut Ganung, ity menunjukkan dan mencitrakan positif lembaga dimana SOLOPEDULI betul-betul profesional dalam mengelola dana ummat dan dapat di pertanggungjawabankan.

“Berdasarkan laporan keuangan yang diaudit, jumlah total penghimpunan LAZ SOLOPEDULI Dalam kurun waktu 1 tahun terhitung 1 januari 2020 SOLOPEDULI telah menghimpun dana sebesar 25,4 miliar, dengan jumlah penerima manfaat secara global sebanyak 400.000 jiwa, dibandingkan penghimpunan LAZ pada selama 2019 mencapai Rp 24.548.121.642,- terjadi peningkatan jumlah penghimpunan,” rinci Ganung.

Opini ini, menurut Ganung, berarti laporan keuangan (financial statement) yang disusun oleh manajemen perusahaan tersebut sudah sesuai dengan pedoman atau standar akuntansi keuangan yang berlaku di negara “Kami juga mengucapkan terimakasih atas kerjasama dan kepercayaan yang di berikan SOLOPEDULI Untuk KAP Ganung AB. Tahun 2020 ini merupakan tahun ke 3 kerjasama SOLOPEDULI dengan KAP Ganung AB,” tambahnya.

Sidik Anshori Direktur Utama SOLOPEDULI pada kesempatan itu menyampaikan hasil audit lembaga eksternal tersebut menjadi salah satu indikator LAZ SOLOPEDULI semakin dipercaya masyarakat. Sehingga dia beharap semakin banyak jumlah warga masyarakat yang menitipkan dananya melalui SOLOPEDULI.

Sidik menambahkan, hasil audit eksternal menjadi salah satu tolak ukur profesionalitas lembaga amil zakat. “Jadi ketika Solopeduli bisa meraih WTP, ini menunjukkan Solopeduli telah dikelola sesuai standar pengelolaan dana Ziswaf dan sesuai standar akuntansi,” tambahnya.

Menurutnya, semua capaian tersebut, tidak lepas dari bantuan banyak pihak, terutama para donatur, relawan, dan para amil. Karenanya, dia mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah mempercayakan dananya, juga pada relawan yang telah membantu pelaksanaan program Solopeduli. “Semoga dengan pemberdayaan ini, semakin banyak nilai kemanfaatan yang diraih,” harapnya.

Donasi dari para donatur telah dikelola dan distribusikan sesuari dengan syariat dan undang-undang perzakatan. Salah satu ukuran kesesuaiannya adalah pencatatan dan pelaporannya sesuai dengan aturan akuntansi yang berlaku dan di sah-kan oleh Kantor Akuntan Publik. (***)