SOLO – Menyambut calon jamaah haji (calhaj) 2019, Kelompok Bimbingan Haji (KBH) Mandiri Solo, mulai mempersiapkan diri untuk kembali menyelenggarakan manasik haji secara gratis, dengan metode praktis dan sesuai dengan syar’i.
“Kami akan memulai mansik pada 20 Oktober 2018 mendatang. Karenanya sejak sekarang kami sudah mempersiapkan diri untuk menyambut tamu Allah agar dalam pelaksanaan hajinya nanti lancar,” kata Ketua KBH Mandiri, Ustadz Bambang Nugroho Putro, dalam siaran persnya, Kamis (20/9/2018).
Dari hasil rapat yang diselenggarakan sehari sebelumnya, Rabu (19/9/2018), Bambang menyebut bahwa sampai saat ini telah terdaftar 11 calon haji yang akan bergabung dengan KBH Manidiri Solo. “Kami berharap, dalam waktu dekat ini para calhaj di wilayah Surakarta khususnya yang akan berangkat haji tahun 2019 segera mendaftar untuk mengikuti manasik,” kata Bambang yang didampingi sejumlah pengurus Yayasan KBH Mandiri Surakarta.
Jika jumlah calon jamaah haji Kota Solo tahun 2018 tercatat sebanyak 513 Calhaj yang diberangkatkan ke Tanah Suci, menurut Bambang tahun 2019 mendatang belum dietahui jumlahnya secara pasti. Meski begitu, pihaknya berharap KBH Mandiri nantinya setidaknya bisa membimbing empat kelas calhaj yang setiap kelas berisi sekitar 45 orang.
“Oleh karena itu, kami berharap para calhaj segera mendaftar karena kursi yang tersedia memang terbatas. Tahun lalu, kami juga membimbing empat kelas calhaj jumlahnya sekitar 130-an calhaj,” tambah Bambang.
Menurut dia, KBH Mandiri kini telah menyiapkan 21 tutor yang terdiri dari 15 laki-laki dan enam orang perempuan. “Mereka para tutor, ustadz, dan ustadzah yang sudah berpengalaman. Manasik sangat penting untuk calhaj, karena ibadah haji mempunyai rangkaian ibadah ritual yang sudah diatur sesuai dengan tuntunan Nabi,” katanya.
Bambang mengadakan, KBH Mandiri selalu menyelenggarakan manasik haji secara gratis karena selama ini memang dibantu donasi dari para alumni yang jumlahnya sudah mencapai ribuan. “Tradisi memberikan bimbingan secara gratis ini memang sudah menjadi komitmen yayasan, ini bagian ladang amal bagi kami semua.” (*)
