SOLO, HADILA — Pembangun gedung Sekolah Menengah Kejuruan Islam Terpadu (SMK IT) Smart Informatika gratis untuk anak yatim dan dhuafa yang dikelola Yayasan SOLOPEDULI di Jl Petir Raya, Sumber, Banjarsari, Solo, kini memasuki tahap pembangunan pondasi cakar ayam.
“Sejak peletakan batu pertama bulan Oktober tahun lalu, pembangunan gedung SMK IT terus dilaksanakan meskipun secara bertahap. Saat ini sudah memasuki pembangunan pondasi cakar ayam untuk gedung bagian belakang dengan dana sekitar Rp75 juta,” papar Direktur Program SOLOPEDULI Harjito, kepada Hadila, Jumat (8/1/2021).
Menurut Harjito, saat ini SOLOPEDULI masih terus membuka donasi dari para dermawan untuk mewujudkan impian anak-anak yatim dan dhuafa bersekolah gratis di gedung yang represntatif. “Gedung ini nantinya akan terdiri dari tiga lantai. Total biaya yang kami butuhkan setidaknya mencapai Rp6 miliar,” tambahnya.
Setelah peletakan batu pertama pembangunan Gedung SMK IT Smart Informatika yang bersamaan dengan Milad ke-21 Yayasan SOLOPEDULI Oktober silam itu, hal pertama yang dilakukan adalah pembangunan sumur bor di tanahwakaf para dermawan seluar 2.990 m2 itu. “Sumur bor itu juga atas sumbangan dari seorang dermawan,” katanya.
Seperti pernah diberitakan sebelumnya, SMK IT Smart Informatika Surakarta atau yang dikenal dengan SMK IT Gratis Solopeduli itu merupakan sekolah gratis 100 % untuk anak yatim dan dhuafa yang berprestasi. “Semua biaya sekolah dan asrama berasal dari para donatur yang dikelola oleh Yayasan SOLOPEDULI,” tambhnya.
Harjito mengatakan, sekolah ini diperuntukkan bagi anak-anak dari kaum dhuafa agar mereka bisa memperoleh hak menerima pendidikan yang layak dengan fasilitas yang cukup mewadahi. “Sekolah ini sebenarnya sudah mulai beroperasi pada tahun 2009 bahkan saat ini berhasil mencetak siswa-siswi berprestasi dan telah meluluskan Sembilan angkatan hingga 2020,” paparnya.
Dijelaskan, sejak awal berdiri SMK IT Smart Informatika Solopeduli nyewa gedung bekas SD Gremet Manahan Jl. Srigunting VII, Gremet No.9, Manahan, Kec. Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah. “Alhamdulilah setelah kurang lebih 10 tahun sekolah ini berjalan, gedung SMK Gratis SOLOPEDULI mulai dibangun di atas tanah wakaf dan sedekah dari para donatUr, luas lahan 2.990 M²,” papar Harjito.
Untuk rancang bangun SMK Gratis Solopeduli, menurut dia, dibagi menjadi tiga bagian, yaitu gedung belakang, gedung tengah dan gedung depan. “Pembangunan kami mulai dari gedung belakang terlebih dahulu. Karena dana memang belum secara keseluruhan belum terkumpul, kami terus mengundang para donatur untuk ikut berpartisipasi pembangunan gedung ini. InsyaAllah berkah, pahala Anda akan terus mengalir sebagai amal jariyah dalam pembangunan Gedung SMK IT Smart Informatika ini,” kata Harjito. (***)