Hadila.co.id — Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia menyelenggarakan Webinar Nasional Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan. Kegiatan ini mengawali berbagai rangkaian acara dalam agenda Musyawarah Nasional (Munas) V JSIT Indonesia di Solo, Senin (20/12).
Hadir sebagai narasumber, Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI, Dr. H. Abdul Kharis Almayshari, S.E., M.Si., AKT, CA serta Ketua JSIT Indonesia, Dr. Mohammad Zahri, M.Pd.
Kharis menyampaikan bahwa 4 pilar kebangsaan yakni Pancasila sebagai Dasar Negara, UUD 45 sebagai Konstitusi Negara, Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara, serta NKRI sebagai Bentuk Negara adalah satu konsesus yang sudah final dan disepakati.
“Indonesia memiliki nilai-nilai bangsa yang adi luhung, akhlak, dan sopan santun yang tinggi. Hal ini menjadi benteng agar kita tidak terjerumus dan tetap berada di dalam kearifan lokal. Generasi muda pun harus disiapkan dengan baik dan penuh kesadaran karena bangsa ini membutuhkan para pemudanya,” ujar Kharis.
Sementara itu, Zahri menambahkan bahwa anak-anak muda zaman sekarang ini harus diberi kepercayaan agar mereka pun berkomitmen untuk menjaga tanah air dan nilai-nilai luhur bangsa ini.
“Bila ada kurangnya, kita sebagai pendidik wajib membantu serta mewariskan nilai-nilai budaya dan kebangsaan ini kepada mereka para pemuda,” tutur Zahri.
Zahri pun berharap dengan adanya sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini membuat kita semakin matang dan terdidik dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. <Istimewa/Humas Munas V JSIT Indonesia>
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *